Secara Simbolis, Walikota Cimahi Serahkan Masker Kain Kepada 7 RT di RW 24 Kelurahan Cipageran

Pemkot Cimahi

CIMAHI, LENSAJABAR.COM — Warga RW 24 Kelurahan Cipageran kota Cimahi membuat sekitar 2000 masker kain, secara simbolis masker tersebut diserahkan oleh Walikota Cimahi Ajay Muhammad Priatna kepada 7 RT di RW 24 Cipageran, Minggu(12/4).

Masker tersebut merupakan swadaya warga RW 24 Kelurahan Cipageran Kota Cimahi, sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 di wilayahnya.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Pada kesempatan tersebut Wali Kota Cimahi dengan didampingi Lurah Cipageran dan Camat Cimahi Utara meresmikan posko Covid-19 RW 24 Kelurahan Cipageran, untuk membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran virus Covid 19.

Diharapkan dengan adanya posko tersebut, Tim Covid 19 RW 24 dapat mendata warganya yang baru datang dari daerah lain dan menghimbau untuk melaksanakan karantina mandiri selama 14 hari, apabila terdapat gejala Covid 19, warga tersebut dapat menghubungi posko atau fasilitas kesehatan terdekat untuk dilakukan pemeiksaan.

Wali Kota Cimahi memberikan apresiasi kepada warga RW 24 karena telah membantu pemeritah Kota Cimahi dengan membagikan masker kain kepada warganya, Walikota Cimahi menghimbau masyarakat untuk selalu berprilaku hidup besih dan sehat, selalu mencuci tangan memakai sabun dan air mengalir, tetap diam di rumah, apabila keluar masker gunakan masker.

Apabila masyarakat merasakan ada gejala terpapar Covid 19 seera hubungangi Posko Covid 19 atau fasilitas kesehatan terdekat, mari kita lawan Covid 19 bersama dengan selalu mengikuti himbauan dari pemerintah.

Berdasarkan data yang diterima dari Pusat Covid 19 Kota Cimahi, hingga 14 April 2020, di Kota Cimahi terdapat 577 ODP, 33 PDP, dan 21 positif covid 19. Dari total 577 ODP, 146 orang telah selesai diperiksa dan hasilnya negatif. Sementara 431 lainnya masih dipantau. Kemudian dari 33 PDP, ada 10 orang yang negatif dan 23 dalam pengawasan. Sedangkan dari 17 yang positif, 3 meninggal dunia, 1 orang sembuh dan yang 11 sedang diisolasi. (Sumber :Bidang IKPS Diskominfoarpus/Tego L)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *