PPMI Sumsel Sambangi Gubuk Mang Leman, Charma : Semoga Ada Bantuan Bedah Rumah Dari Pemerintah

PALEMBANG, LENSAJABAR.COM – Menyikapi beredarnya berita viral yang di share di grub W.a oleh salah satu Aktivis Ali Goik, Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) Sumatera Selatan (Sumsel) Charma Afrianto SE, menyambangi langsung, kerumah Sulaiman (55) warga jalan Ki banten, RT 26 RW 05 Kelurahan kertapati Palembang. Minggu (31/01/2020).

Berdasarkan informasi yang didapat, Mang Leman sapaan Akrab Sulaiman (55) yang kesehariannya berjualan bubur kacang ijo di kawasan simpang Sungki Kertapati, Sejauh ini Mang Leman tidak pernah merasakan apapun baik bentuk dan jenis bantuan terutama untuk orang miskin dari pihak pemerintah Kota Palembang.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

“Sampai saat ini belum ada bantuan dari pihak pemerintah kota Palembang maupun Provinsi Sumsel yang datang ke rumah memberikan bantuan. Apalagi di masa pandemi Covid-19 ini, misalnya Kartu Sembako, Bansos, Kupon beras murah atau untuk Pendidikan KIP maupun kesehatan kami tidak pernah mengetahui itu,” ujar Maymuna (38) Istri Mang Leman saat ditemui di Rumah Gubuk nya yang sambil meneteskan air mata.

Dikatakan Maymuna, ia berharap kepada pihak pemerintah kota Palembang, supaya bisa membantu proses pembangunan rumah gubuk miliknya, May dan Mang leman sendiri sudah menempati Gubuk ini sudah dari kecil, semoga pihak pemerintah mendengar jeritan rakyat kecil untuk dibantu.

Ketua Umum DPW PPMI Sumsel, Charma Afrianto SE mengatakan,. Menyikapi berita viral yang di share grub w.a rekan kita Aktivis Ali Goik, pihaknya langsung mendatangi ke rumah Mang Leman, pihaknya melihat langsung kondisi beliau kondisinya memang yang layak harus dibantu seperti tempat tinggal mereka yang tidak layak,” ujar Charma saat ditemui di lapangan.

Dikatakan Charma, Semoga pihak Pemerintah Kota Palembang, segera melakukan pembedahan rumah terhadap rumah Mang Leman, karena kondisi beliau yang sudah tua dan tidak produktif lagi, serta rumahnya sudah tidak layak di huni,” jelasnya.

“Kita sedih melihatnya, Dpw PPMI Sumsel belum bisa berbuat banyak hanya mampu memberikan bantuan yang tidak seberapa untuk Mang Leman, semoga pandemi Covid-19 ini efeknya tidak terlalu para bagi masyarakat-masyarakat miskin kota Palembang,” terangnya

Sementara Itu, Ketua Umum DPW PPMI Sumsel, Charma Afrianto SE mengatakan, pihaknya kembali bergerak setelah keluarnya pengumuman pemerintah pusat maupun Pemkot Palembang bahwa akan segera ‘New Normal’ PPMI menilai pemerintah harus terus bergerak jangan sampai berhenti karena efek domino dari wabah pandemi penyakit Covid-19 ini terus berlanjut terhadap perekonomian seluruh masyarakat Indonesia ini,” ujar Charma saat ditemui di Lokasi.

Dikatakan Charma, PPMI Sumsel Peduli akan selalu bergerak jangan pernah berhenti peduli terhadap sesama, karena ini telah menjadi program tahunan, Program PPMI Sumsel di Tahun 2020 pihaknya fokus kepada pemberian bantuan terhadap sesama yang memang sangat membutuhkan.

“Kita melihat masih banyak para buruh yang di pecat, masih banyak para buruh yang di PHK kemudian rakyat miskin kota semakin bertambah, untuk itu PPMI Sumsel mengajak semua pihak untuk tidak berhenti dan terus bergerak,”

Lanjut Charma menambahkan, bahwa Jangan ditengah wabah covid-19 ini saja pihaknya memberikan bantuan, tetapi setelahnya masih akan terus bergerak demi menjaga keseimbangan kehidupan perekonomian di Indonesia ini khususnya di Kota Palembang,” pungkasnya. (Rolis).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *