Uji Trail Perkerasan Rabat Beton, Personel Koramil 10/Balimbingan dan Forkopimda Turun Langsung Melaksanakannya

SIMALUNGUN,LENSAJABAR.COM  – Dalam proses pembuatan/pembangunan jalan Rabat Beton berskala desa, perlu diperhatikan hal hal yang bersifat kepada teknis.Hal ini tidak boleh diabaikan, karena akan berakibat fatal dan kurangnya kualitas dari hasil rabat beton tersebut. Dewasa ini sering kita lihat, pembangunan rabat beton disetiap desa rawan rusak sebelum waktu yang seharusnya, ini dikarenakan oleh tatacara dan proses pada saat pembuatan jauh melenceng dari pada Juknis yang ada, Tegas Serda Parulian Sinaga saat turun langsung kelokasi.

Lapisan Penetrasi Macadam (Kapen), merupakan lapis perkerasan yang terdiri dari agregat pokok dan agregat pengunci bergradasi terbuka dan seragam yang diikat oleh aspal dengan cara disemprotkan di atasnya dan dipadatkan lapis demi lapis. Di atas lapen ini biasanya diberi laburan aspal dengan agregat penutup. Tebal lapisan bervariasi dari 4-10 cm.

Dalam hal ini Babinsa Koramil 10/Balimbingan Serda Parulian Sinaga jajaran Kodim 0207/Simalungun ikut serta melaksanakan uji trail pelaksanaan Pembangunan Perkerasan Rabat Beton, Parit Pasangan dan Plat Duiker pengerasan jalan sepanjang 420 meter lebar 2,5 meter ketebalan 0.15 meter sumber Dana Desa tahun 2019 di Nagori Tonduhan Kecamatan Hatonduhan, Jumat (12/7/2019).

Turut hadir dalam acara tersebut antara lain, Ketua LPM Bpk Dohar Tambun, Bhabinkamtibmas Aiptu RH. Sianturi, Pangulu Nagori Tonduhan Bpk Beriman Sinaga, PDTI Bpk E. Situngkir, Kasi PMN Kec. Hatonduhan Bpk Jusrin Sirait, Pendamping Lokal Desa Bpk Lambok Sidabutar, Sekdes Nagori Tonduhan Bpk S. Simanjuntak, Ketua Maujana Nagori Jawa Tongah Bpk Raman Sinaga, Gamot Huta Tonduhan Bpk Siswanto Sinurat.(Donel)

Pos terkait