TMMD Ke-107 Kodam II/Swj Akan Dilaksanakan Tersebar di 5 Kabupaten dan Kota

PALEMBANG,LENSAJABAR.COM – Usai mengikuti Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-107 Tahun 2020 yang berlangsung melalui Video Conference bersama Aster Kasad Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari selaku Pati Bidang Perencanaan PJO TMMD, didampingi Direktur Kelembagaan dan Kerjasama Desa, Drs. Budi Antoro, Selasa (3/3/2020) di Gedung Sudirman, Makodam II/Swj Palembang, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, S.I.P., M. Hum., didampingi Kasdam II/Swj Syafrial, psc., M. Tr (Han)., langsung memimpin Rakornis dilingkungan Kodam II/Swj, terkait dengan program yang akan dilaksanakan dalam TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-107 Kodam II/Swj Tahun 2020.

Untuk meyakinkan pelaksanaan TMMD di wilayah Kodam II/Swj dapat berjalan sesuai perencanaan yang sudah diprogramkan, dalam kegiatan Rakornis tersebut Pangdam II/Swj Mayjen TNI Irwan, S.I.P., M. Hum., menerima paparan dari para Dandim jajaran yang menjabat sebagai Dansatgas TMMD Ke-107 Tahun 2020.

Seperti pada kegiatan TMMD sebelumnya, kegiatan TMMD Ke-107 tahun 2020 kali ini mengambil tema, “TMMD Pengabdian Untuk Negeri”, akan dilaksanakan secara serentak selama 30 hari, dimulai tanggal 16 Maret s.d 14 April 2020, yang tersebar di 50 Kabupaten / Kota, 52 Kecamatan dan 74 Desa se-Indonesia.

Untuk wilayah Kodam II/Swj sendiri, kegiatan TMMD Ke-107 akan dilaksanakan di 5 Kabupaten / Kota di wilayah Sumbagsel, antara lain, di wilayah Kodim 0428/Muko-Muko, (Korem 041/Gamas, Bengkulu), Kodim 0416/Bute (Korem 042/Gapu, Jambi), Kodim 0411/Lampung Tengah (Korem 043/Gatam, Lampung), Kodim 0439/Banyuasin (Korem 044/Gapo, Sumsel) dan wilayah Kodim 0413/Bangka (Kodim 045/Gaya, Kep. Bangka-Belitung).

Adapun sasarannya meliputi sasaran fisik dan non fisik. Untuk sasaran fisik berupa pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana fasilitas umum lain yang menjadi kebutuhan masyarakat di daerah, sehingga semakin meningkatkan roda perekonomian daerah akibat terbukanya isolasi antar desa atau daerah terpencil, seperti pembuatan jalan, jembatan, gorong-gorong, rehab sarana ibadah, rehab rumah pra-sejahtera dan berbagai fasilitas umum lainnya.

Sedangkan sasaran non fisik yang diarahkan untuk mendorong tumbuhnya inovasi dan kreativitas masyarakat desa, antara lain meliputi penyuluhan kesadaran bela Negara, kesadaran hukum, penyuluhan pertanian, peternakan, kesehatan dan KB, pengobatan gratis, penyuluhan bahaya narkoba, dan berbagai kegiatan non fisik lainnya.

Dalam Rakornis tersebut Pangdam II/Swj Mayjen TNI Irwan menekankan, agar dalam pelaksanaan TMMD Ke-107 kali ini tetap mampu menjaga dan memelihara semangat budaya gotong royong, sesuai maksud dan tujuan TMMD itu sendiri yaitu dengan mengedepankan semangat gotong royong bersama seluruh komponen yang ada dalam rangka mendukung pembangunan pemerintah daerah dan tercapainya peningkatan kesejahteraan masyarakat.

TMMD kali ini merupakan perwujudan dari sinergitas program TNI AD dengan program 27 Kementerian RI / LPNK, terkait dengan penanganan berbagai permasalahan sosial yang saat ini marak berkembang ditengah masyarakat. Hal tersebut merupakan implementasi dari komitmen TNI AD untuk ikut membangun Bangsa dan Negara bersama komponen bangsa lainnya.

Hadir dalam kegiatan Rakornis TMMD Ke-107 Tahun 2020 kali ini, antara lain; para Ketua DPRD, Para Bupati/Wali Kota atau yang mewakili, Para Kepala Bappeda Prov/Kab, Para Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Para Kepala BPMPD, Irdam II/Swj, para Danrem, Para Asisten Kasdam II/Swj, Para Dan/Ka Balakdam II/Swj, Perwira LO TNI AL dan LO TNI AU serta para Dandim selaku Dansatgas TMMD Ke-107 Tahun 2020.
(Ril)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *