PALEMBANG,LENSAJABAR.COM – Suasana berbeda di Rumah Panggung Darussalam Palembang, Rabu (16/10/2019) pagi. Puluhan presenter Televisi lokal Sumsel yakni Pal TV duduk berjejer rapi. Rupanya kehadiran mereka ini untuk melihat dan mendapatkan pembekalan How to Read and Speak Like a Professional TV News Anchor dari Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Hj Thia Yufada Dodi Reza yang juga merupakan mantan presenter TV Nasional.
Mengenakan Gambo Muba dengan warna keemasan, istri Bupati Muba Dodi Reza ini tampil memukau puluhan peserta pembekalan yang saat itu sangat menyimak detail paparan dari sang Inisiator Gambo Muba tersebut.
Thia Yufada memberikan bermacam materi mulai dari Bagaimana menjadi presenter, host, news caster/anchor (tidak hanya membaca namun juga mewawancara, dan reporter yang baik.
Kemudian, syarat atau modal menjadi presenter TV yang baik dan tips yang harus di kuasai presenter untuk mengajak pemirsa larut dalam topik talkshow yang kita bawakan.
“Dalam kesempatan ini juga saya berbagi pengetahuan bagaimana cara teknik vocal, eye contact, gesture dan humor yang baik. Dan bagaimana cara mengatasi kegugupan, rasa malu, kurang percaya diri, berpenampilan menarik seorang presenter TV serta trik berwawasan luas dan memiliki public speaking yang baik,” ungkap Thia Yufada.
Pada kesempatan tersebut istri Bupati Muba, H Dodi Reza Alex ini menyampaikan, bahwa bagaimana menjadi presenter yang tidak hanya membawa informasi, berita tapi juga mampu mewawancara dengan baik.
“Pada zaman sekarang ini kalian presenter gak butuh lagi waktu berbulan-bulan untuk belajar baca buku supaya dapat informasi dan materi, cukup dengan gadget ponsel di tangan semua informasi dapat kalian peroleh,” ujar Wanita Inspiratif Sumsel itu.
Lanjutnya, kalau dahulu sulit mendapatkan untuk audiens, tapi sekarang dengan nge vlog saja bisa sampe setiap hari kita mendapatkan audiens/penonton.
“Nah jadi sekarang ini bisa dikatakan setiap orang itu adalah presenter. Situasi seperti ini membuat kalian harus mempersiapkan diri jauh lebih baik karena kalau sekarang ini informasi bisa dengan lebih mudah orang dapatkan, maka tantangan lebih besar lagi,”beber Thia.
Thia menambahkan, stasiun TV Garda depannya adalah Presenter, jadi kalian harus sadari betul presenter itu mempengaruhi nilai bisnisnya suatu media televisi. Tantangannya adalah me vs technologi.
“Kita tidak akan pernah menang atau pun kalah dalam profesi presenter, tapi harus mengambil peran, jangan sampai tergerus akan kemajuan teknologi. Bagaimana caranya apapun itu informasi di luar tapi bisa orang dapatkan api orang akan tetap menunggu sajian berita dari kalian siaran,” imbuhnya.
“Menjadi presenter selain harus cerdas dari bawaan maupun cerdas karena usaha sendiri, tapi harus juga percaya diri, bisa berkomunikasi dengan baik, bagaimana kita menyampaikan pesan informasi tersebut. Pertama harus kenali audiens siapa, siapa yang ditargetkan dalam penyajian infomasi, kemudian kenali suasana, jenis informasi apa yang akan disampaikan, mimik wajah dan gestur tubuh harus dijaga,”pesan Thia.
Thia juga menyampaikan, menjadi seorang presenter harus uptodate akan informasi, karena dengan mencari informasi Berguna untuk talkshow nantinya, bisa dimanfaatkan untuk mengenali kata-kata sulit yang tidak biasa kita sebutkan sehari-hari, kemudian belajar di praktekkan cara penyebutannya. Selain itu jaga kondisi tubuh dengan cukup tidur dan istirahat serta makanan yang dikonsumsi.
“Hargai profesi kita, persiapkan dengan matang saat mau tampil siaran karena momen yang hanya berapa menit itu gak akan bisa diulang,dan akan diingat sampai kapanpun maka Be ure best at the time, jadi kuncinya harus prepare,” lanjutnya.
Sementara itu salah satu presenter PAL TV, Desmarina mengungkapkan apresiasi atas materi pembekalan yang telah diberikan Thia Yufada. Informasi tersebut telah membuka fikiran dan pastinya menambah banyak wawasan mengenai dunia presenting.
“Alhamdullilah di kesempatan yang luar biasa ini kami para presenter PAL TV ada pembekalan materi yang langsung diberikan dari mantan senior Presenter Metro TV, Thia Yufada. Ternyata banyak hal yang musti dikoreksi dalam dunia presenting ini meskipum kita sudah bertahun-tahun di dunia presenter, api ada hal yang harus kita pelajari lagi supaya kedepan bisa lebih baik lagi,” pungkasnya.
(Riyan)