BANDUNG, LENSAJABAR.COM –- Satgas Sektor 10 citarum harum masih mengerjakan pengalian lubang pohon tanaman keras buat reboisasi diwilayah sektor 10 baik di bantaran sungai maupun dilingkungan dan tepi jalan daerah Cisameung Rajamandala Kulon,Senin (13/8)
Karya Bakti ini dibantu oleh KKN UPI dan Masyarakat. Desa Cisameng merupakan daratan yang tanahnya bercampur kapur dan bebatuan besar, sehingga apabila ditanami tanaman keras besar kemungkinan tanaman itu tidak bisa tumbuh, walaupun tumbuh tidak akan subur sesuai dengan yang diharapkan.
Melihat keadaan tersebut satgas siliwangi sektor 10 terus berupaya agar yang dilakukan bisa tumbuh sesuai dengan harapan, maka langkah yang ditempuh setelah penggalian lubang, mereka mengisi kembali dengan tanah merah pegunungan yang bebas dari kapur dan limbah citarum, lalu dicampurkan pupuk kompos sehingga tanah hasil galian tidak dipakai buat urugan tanaman.
Ditengah tengah kegiatan karya bakti cisameung Dansektor 10 Citarum Harum Kol. Inf. Sulistiono menyampaikan, “Kondisi kemarau saat ini di Kp Cisameung Ds Rajamandala Kulon berakibat pada perawatan lubang tanaman flamboyan dan bambu hitam harus lebih ekstra perhatian.
” Hal ini untuk mencegah kerusakan unsur hara disetiap lubang yang akan ditanami pohon, tanah yang digali untuk penanaman pohon flamboyan dan bambu hitam rata-rata tanah berkapur dan terdapat batu-batu besar, sehingga pekerjaan menjadi lambat, sedangkan wilayah kami terukur sangat luas dan membutuhkan penghijauan untuk merubah tekstur tanah dan kandungan unsur hara yang ada” tandas Sulistiono
“Untuk menghindari kegersangan karena kandungan kapur , maka kami mengisi galian tersebut dengan tanah gunung yang merah dan dicampuri kompos, dengan pemeliharaan lubang tanam yang serius” pungkas Sulistiono.
Subsektor lainnya mengerjakan pembersihan sampah dan pembersihan rumput diwilayah bantaran sungai di Cisameng, hal lain juga masih dilakukan sosialisasi pada masyarakat tentang kepedulian terhadap kebersihan lingkungan demi kesehatan dan kebersihan bantaran sungai demi lancarnya program revitalisasi sungai citarum.
Sedangkan subsektor 2 melaksanakan giat pembuatan Tempat Penampungan Sampah (TPS) untuk memfasilitasi kebersihan yang dilanjutkan dengan giat sosialisasi pada warga supaya tidak membuang sampah sembarangan, giat ini dilakukan di Kp. Bantar Caringin Desa Cihea. (Zhove)