Sosialisasi Karhutla di Desa Bungin

SUMSEL,LENSAJABAR.COM – Kebakaran hutan dan lahan terjadi di daerah seputaran Desa Bungin, Kec. Pangkalan Lampan Kab. OKI Daerah sekitar Panglkalan Lampan tersebut terhampar gambut yang cukup luas dan dalam.Kebakaran kali ini menyebabkan banyaknya titik api yang menyebar karena rambatan api yang bergerak dibawah permukaan tanah dan diperparah dengan gambut disekitar Desa Bungin yang cukup tebal.Sumber api tidak diketahui siapa penyebabnya dan daerah yang terbakar merupakan lahan desa yang tidak ada yang mengelola, Kamis (5/9/2019).

Lahan seluas sekitar 3 Ha an ini habis terbakar dan menimbulkan asap yang banyak,Satgas gabungan yang terdiri dari TNI/POLRI dari Kodim 0402/Oki dan Polres,beserta Manggala Angni,BPBD , masyarakat setempat berupaya mematikan api dengan menyiram lahan tersebut.Anggota Satgas membasahi lahan gambut tersebut dengan alat suntik lahan gambut,yang dapat menyemprotkan air ke sela sela serat gambut.Upaya ini ampuh untuk mengurangi rambatan bara api gambut yang menyebar dibawah permukaan tanah dan menimbulkan asap tebal yang keluar ke atas permukaan tanah.

Selepas upaya pemadaman titik api,Dandim 0402/OKI, Letkol Inf Riyandi berupaya menyadarkan warga sekitar dengan memberikan sosialisasi Karhutla bagi warga desa Bungin.Dandim 0402/Oki Letkol.Inf.Riyandi dan Kapolres Oki AKBP Doni Eka Saputera, SH, SIK,M.M memberikan sosialisasi bahaya Karhutla kepada warga Desa Bungin sambill melaksanakan Doa Bersama mengharapkan akan segara turun hujan di mesjid Desa Sungai Bungin Kec. Pangkalan Lampan Kab.Oki.Kegiatan ini diikuti sekitar 300an orang warga masyarakat.

Letkol.Inf.Riyandi menghimbau kepada seluruh warga yang hadir agar bersama sama turut serta untuk menghindari membakar lahan,apabila hendak membuka lahan untuk bertani.Dan Kapolres Oki juga menambahkan prosedur hukum yang akan ditimpakan kepada warga apabila melaksanakan pembakaran hutan dan lahan.Dalam melaksanakan Doa bersama saat itu semua umat berharap kehadirat Tuhan Yang Maha Esa kiranya diturunkan hujan,agar dapat memadamkan titik api yang masih menyala di beberapa tempat lain. (Penrem/Riyan)