BANDUNG, LENSAJABAR.COM– Sadar melayani administrasi kependudukan menuju masyarakat yang bahagia merupakan salah satu Program Gerakan Indonesia Sadar Administrasi kependudukan (#GISA) sesuai dengan instruksi Menteri Dalam Negeri No. 470/837/sj.
Dalam rangka mendukung program #GISA sekaligus mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat Kota Bandung, Dinas Kependudukan dan pencatatan sipil Kota Bandung bekerjasama dengan Mall Festival CityLink membuka gerai Pelayanan admindukcapil tepatnya di Lantai 3, Jalan Lingkar Selatan, Kota Bandung.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandung, Popong Warliati Nuraeni, memaparkan, demi memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.
“Kami bekerjasama dengan Mall Festival citylink membuka Gerai Pelayanan untuk masyarakat berupa pembuatan akta kelahiran, pembuatan akta kematian dan perekaman Ktp elektronik” tandasnya seusai Launching gerai pelayanan Disdukcapil bertempat di Mall Festival Citylink lantai 3, Rabu ( 11/04/18).
Popong mengakui, program mobil mepeling yang sudah berjalan saat ini belum bisa membantu masyarakat kota Bandung yang tidak memiliki waktu luang pada saat weekday. Pihaknya membuka gerai ini untuk melayani masyarakat yang bekerja di luar kota Bandung dan tidak bisa meninggalkan pekerjaannya pada hari kerja.
“Gerai pelayanan beroperasi tujuh hari dalam seminggu sejak pukul 10.00 wib s/d 19.00 WIB dan merupakan tempat pelayanan publik satu-satunya di Kota Bandung yang berada di dalam mall, tidak lupa ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak management yang tidak meminta biaya sewa tempat sepeserpun”, jelas Popong.
Lebih lanjut katanya, yang sangat luar biasa di gerai ini adalah pengajuan masyarakat di mulai pukul 10.00 s/d 14.00 maka akan langsung jadi hari itu juga, tetapi jika lewat jam 14.00 maka bisa di ambil keesokan harinya.
“Saya menghimbau, untuk seluruh masyarakat kota Bandung yang saya hormati dan saya cintai, silahkan manfaatkan gerai pelayanan Dukcapil di Mall Citylink berupa akta kelahiran, akta kematian, rekam dan cetak KTP elektronik serta KIA”, ajaknya. (Iwa Permana)