JAKARTA, Enam orang diusung menjadi calon menteri di Kabinet Kerja Jilid II pada pemerintahan Presiden-Wakil Presiden terpilih Joko Widodo – K.H. Ma’ruf Amin. Pemilihan mereka melalui proses konvensi ketat yang diadakan oleh sejumlah Relawan Jokowi.
Konvensi calon menteri yang digelar Dewan Pimpinan Nasional Pilar Indonesia Baru (PIB) ini diharapkan dapat membedah visi dan misi yang dapat bekerjasama dengan pemerintahan Joko Widodo – Ma’ruf Amin usai pasangan presiden dan wakil presiden dilantik.
Relawan Jokowi DPN PIB engusulkan enam nama untuk diusung menjadi calon menteri di Kabinet Kerja Jilid II pada pemerintahan Presiden-Wakil Presiden terpilih Joko Widodo – Maruf Amin. Mereka terpilih melalui proses seleksi ketat dalam Konvensi calon menteri di D Cost Jakarta, Kamis (10/10/2).
Ketua Panitia, Khoiril Amin mengatakan, acara ini sebagai bentuk tanggung jawab para relawan Jokowi untuk lebih meringankan tugas-tugas Presiden-Wakil Presiden terpilih Jokowi-Maruf dalam menentukan pembantu-pembantunya ke depan.
“Apa yang kami lakukan akan diteruskan kepada Presiden Jokowi dan bisa menjadi bahan pertimbangan sebelum mengambil keputusan,” ucapnya.
Dia menambahkan, tentu semua orang tidak mau Presiden-Wakil Presiden salah pilih pembantunya di kabinet. Sebab, tantangan ke depan akan lebih kompleks, baik internal, teknologi, dan lainnya.
Calon menteri tersebut memaparkan bagaimana kinerja yang akan dilakukan guna mendukung visi Presiden Jokowi membawa Indonesia menjadi negara yang disegani tidak hanya di level Asia, tapi juga dunia.
Nampak para calon menteri begitu bersemangat memaparkan visi-misi pribadi bila dipercayakan sebagai pembantu Presiden kelak.
