DEPOK, LENSAJABAR.COM – PT Tirta Asasta Depok (Perseroda) tahun ini fokus mencari pelanggan di wilayah Kecamatan Sawangan, Bojongsari Tapos, Cimanggis, dan Cilodong.
Direktur Utama PT Tirta Asasta Depok Muhammad Olik Abdul Holik mengatakan bahwa pihaknya menargetkan 8.000 sambungan air ke pelanggan baru 2023 ini.
Olik menargetkan pelanggan baru di seluruh Kota Depok. Namun ada beberapa kecamatan yang menjadi fokus garapan PT Tirta Asasta Depok.
“Kami fokus mencari pelanggan baru di Kecamatan Sawangan, Bojongsari Tapos, Cimanggis, dan Cilodong,” jelasnya.
Hal itu diungkapkan Muhammad Olik Abdul Holik usai peringatan Hari Air Sedunia 2023 di Dermaga Perahu Sahabat Ciliwung Kolong Tol Cijago, Beji, Kota Depok, Senin (20/3/2023).
Kata Muhammad Olik Abdul Holik saat ini PT Tirta Asasta Depok memiliki kurang lebih 90.000 pelanggan. Akhir tahun diharapkan sudah berada atas 98.000 pelanggan.
Sementara itu PT Tirta Asasta Depok menargetkan kehilangan air pada 2023 ini diupayakan berada di kisaran 28 persen.
“Tahun 2022 lalu kehilangan air berada di angka 32 persen,” ucap Olik.
Meskipun cukup tinggi, namun angka ini masih dibawah rata-rata kehilangan air nasional sebesar 33 persen.
“DKI Jakarta malah 40 persen. Kita masih di bawah rata-rata nasional,” tegasnya.
Untuk mengurangi angka kehilangan air ini, PT Tirta Asasta Depok akan melakukan penggantian pipa.
“Pipa kita rata-rata sudah berusia 40 tahun, sudah tidak layak pakai. Pipa kita dari PVC, umurnya cuma 25 tahun,” tutur Olik.
Upaya lain untuk mengurangi kehilangan air ini adalah dengan pemasangan meteran otomatis.
“Kita akan terapkan pembacaan meter dengan sistem otomatik,” tandas Olik.
