PT Stanli Trijaya Mandiri Diduga Lakukan Pembangkangan Upaya Pembangkangan Terkait Program Citarum Harum

Setiap Bulan Kroscek ke Pabrik, Kinerja LH Kabupaten Bandung Dipertanyakan

KAB. BANDUNG, LENSAJABAR.COM — Pabrik Makanan produksi roti kering PT Stanli Trijaya Mandiri yang berlokasi di kawasan Industri Trikencana KM 11,5 Jl Terusan Kopo – Katapang No 59/60 Kecamatan Katapang, Cilampeni terang-terangan buang limbah cairnya ke selokan.

Ditinjau langsung di lokasi pabrik roti, bagian skipping/OB PT Stanli Trijaya Mandiri yang bernama Ali sedang lakukan pembersihkan sisa lumpur sludge disaluran.

Ali mengaku dirinya selalu membersihkan saluran ini setiap hari dan dibuang ke tempat sampah, dan dirinya diperintahkan oleh atasan yang bernama Aji.

Menurut security yang bernama Khairil Berlin bahwa pihak perusahaan tidak bisa ditemui dan harus ada janjian dulu, untuk masalah ini hanya dua orang yang berkompeten yakni Tatik dan Luki selaku Legal dan General Manajemen HRD.

“Tadi sudah diinfokan, kebetulan PT Stanli itu sekarang ada 4, salah satunya ada di Rancaekek dan saat ini sedang ada monitoring, jadi disini tidak ada orang. Tidak tahu kapan mereka bisa temui bapak-bapak, saya tidak bisa pastikan. Tadi barusan saja ada pihak LH Soreang datang mengecek ke pabrik menemui pak Irjani untuk cek hasil Lab, sebelum bapak-bapak datang, dan bagus kok hasilnya, Dea dari LH datang kok tiap bulan rutin,” ungkapnya.

PT Stanli Trijaya Mandiri diduga ada upaya pembangkangan terkait program Citarum Harum yang jelas terkandung dalam Perpres No 15 Tahun 2018, dengan membiarkan limbah cairnya mengalir ke selokan tanpa ada pengolahan terlebih dahulu.

“Dea ada bagian konservasi dan itu mah orang lab. Atas permintaan perusahaan untuk chek/sampling air wajib tiap bulan kalau nguji lab mah. Bang, kewajibannya di outlet kalau lab, dan tidak memeriksa yang lain. Biasanya pas ada orang lab/dinas mereka gak buang yang itu (buruk), coba di konfirm ke perusahaan itu air dari mana, nanti tim kita ke TKP kita chek,” jelas Rojul lewat WhatsApp.

Sangat di sayangkan juga bahwa ada dugaan sistem membeli kucing dalam karung yang di lakukan oleh oknum LH Konsevasi Lab, pasalnya sampling air limbah selalu baik, fakta di lapangan sangat buruk dengan kadar PH 5. (Tj)