Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Kota Cimahi: Memperingati Ideologi Bangsa yang Menguatkan Persatuan

Hari Kesaktian Pancasila 2023, Kota Cimahi, Ideologi Pancasila, Persatuan Bangsa, Bhinneka Tunggal Ika

CIMAHI, LENSAJABAR.COMPemerintah Kota Cimahi melaksanakan apel Peringatan Hari Kesaktian 1 Oktober 2023, yang bertema “Pancasila Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Maju”. Upacara dipimpin langsung oleh PJ Wali Kota Cimahi, H. Dikdik S. Nugrahawan, yang berlangsung di lapangan apel Pemkot Cimahi, Minggu (01/10/2023).

Apel Peringatan Hari Pancasila dihadiri oleh Kapolres Cimahi yang diwakili oleh Wakapolres Cimahi, Kompol Bima Gunawan Jauharie, Dandim 0609/Cimahi yang diwakili oleh Kapten Arm Muhtalifin dari Kodim 0609/Cimahi, Kajari Kota Cimahi yang diwakili oleh Mauritz Marx Williams, Ketua DPRD Kota Cimahi yang diwakili oleh Sekwan DPRD Kota Cimahi, H. Totong Solehudin, Kepala Pengadilan Negeri Bale Bandung, Ahmad Satibi, PJ Sekda Kota Cimahi, Drs. Ahmad Nuryana, para Asisten Pemkot Cimahi, para SKPD Pemkot Cimahi, Camat, dan Lurah se-Kota Cimahi.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

PJ Wali Kota Cimahi menyampaikan nilai-nilai yang terkandung dalam peringatan Hari Kesaktian Pancasila, yang harus diartikan bahwa kita berusaha dan berjuang secara sungguh-sungguh untuk mempertahankan Pancasila sebagai ideologi bangsa dan pemersatu Negara Republik Indonesia. Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2023 mengambil tema “Pancasila Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Maju”, meneguhkan komitmen kita agar lebih mendalami, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai dasar bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

“Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara, dan pandangan hidup bangsa yang digali oleh para pendiri bangsa merupakan suatu anugerah dari Tuhan yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia. Pancasila harus tertanam dalam hati, diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Berkat Pancasila, keberagaman yang ada dapat dirajut menjadi identitas nasional dalam wadah dan slogan Bhinneka Tunggal Ika,” imbuhnya.

Dikdik menjelaskan, Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang kita rayakan haruslah dilihat sebagai upaya melestarikan, mengembangkan, dan mempromosikan Pancasila sebagai sumber nilai yang telah teruji. Sebagai abdi negara dan masyarakat, kita tidak boleh buta akan fakta-fakta sejarah ini. Harus diakui bahwa masih banyak kontroversi yang menyelimuti peristiwa G30S PKI, yang merupakan salah satu episode paling kelam dalam sejarah bangsa ini. Terlepas dari semua kontroversi itu, sebagian besar elemen bangsa ini telah bersepakat bahwa Pancasila merupakan ideologi terbaik untuk mengayomi kaedah-kaedah kehidupan dari bangsa Indonesia yang begitu majemuk dan kaya akan perbedaan ini,” terangnya.

Menurut Dikdik, jika kita mengaitkannya dengan kondisi di Kota Cimahi, Cimahi sendiri bisa dikatakan sebagai “Truly Indonesia”, karena di kota ini terdapat berbagai macam etnis yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. “Saya berpesan kepada rekan-rekan sekalian untuk terus bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat Cimahi demi terciptanya harmonisasi sosial yang akan berkontribusi positif terhadap proses pembangunan di Kota Cimahi,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *