Cimahi, Lensajabar.com – Pemerintah Kota Cimahi menggelar acara peringatan Hari Pahlawan di lingkungan Pemkot Cimahi sebagai bentuk penghargaan terhadap para pejuang bangsa.
Pj. Wali Kota Cimahi, Dr. Ir. H. Dicky Saromi, M.Sc., dalam sambutannya mengajak masyarakat untuk meneladani nilai perjuangan para pahlawan.
“Kalau perjuangan fisik membentuk NKRI itu sudah selesai, sekarang saatnya kita bisa menjadi pahlawan yang mampu mengisi perjuangan dalam kemajuan negeri ini,” ujar Dicky, Minggu (10/11/2024).
Beliau menekankan bahwa pahlawan masa kini adalah mereka yang berjuang mengatasi permasalahan sosial, kemiskinan, dan isu kemanusiaan.
“Mulailah dari diri sendiri, keluarga, lingkungan sekitar, hingga ke skala yang lebih luas seperti Kota Cimahi, Jawa Barat, dan Indonesia. Kesuksesan besar berawal dari diri sendiri,” tambahnya.
Dalam upaya menumbuhkan semangat kepahlawanan, Pemkot Cimahi memperkenalkan program “Walking Tour Heritage” yang melibatkan siswa SD dan SMP untuk mengenal sejarah Cimahi dengan mengunjungi kompleks militer dan spot-spot sejarah lainnya. Program ini diharapkan mampu memperkuat rasa cinta generasi muda terhadap Kota Cimahi serta mengapresiasi perjuangan para pahlawan.
Selain kegiatan edukasi, Pj. Wali Kota Cimahi juga menanggapi bencana angin kencang dan hujan yang melanda Cimahi pada hari Sabtu sebelumnya.
Menurut Dicky, angin kencang menyebabkan banyak pohon tumbang, termasuk yang menimpa beberapa rumah penduduk, fasilitas umum, gedung kantor, dan sekolah. Pemerintah bergerak cepat mengevakuasi pohon tumbang, khususnya yang berisiko mengganggu akses jalan dan mengancam keselamatan warga.
Dicky juga mengungkapkan kerusakan gudang KPU yang digunakan sebagai tempat penyimpanan logistik Pilkada serentak, yang diakibatkan oleh bocornya atap gudang. Berdasarkan hasil asesmen sementara, sekitar 2.000 lembar kertas suara dan 20 kotak suara mengalami kerusakan. Pemkot Cimahi bersama KPU berupaya mengganti logistik yang rusak dan memperbaiki tata letak penyimpanan logistik agar aman dari potensi kerusakan akibat cuaca.
Pemerintah Kota Cimahi mengupayakan inventarisasi dan pemangkasan pohon sebagai langkah pencegahan bencana serupa di masa mendatang.
“Mudah-mudahan kejadian ini tidak lagi berulang,” ujar Dicky.