SUBANG,LENSAJABAR.COM – Acara kegiatan Seminar yang di laksanakan di Ponpes Al – Munawar KP. Situ Biuk Desa Ci Meuhmal Kecamatan Tanjungsiang, di hadiri Agus Saepulloh, S.Pd mewakili Camat, Kepala desa Cimeuhmal Toto Haerudin,S.Pd, Ketua MUI Kecamatan Tanjungsiang, KH.Duding Abdul M, Ketua MWC NU Ketua PAC FKDT, Para Pimpinan ponpes Se Kecamatan tanjungsiang, serta Siswa Siswi Santri, Minggu (20/10/2019).
Ketua panitia Ahmad Sodari Al Fauzi ( Ketua PAC FKDT ) mengatakan pada awak media Lensa jabar “acara ini kami gelar pertama dalam rangka hari Santri Nasional tingkat kecamatan Tanjungsiang serta memberikan arahan serta sosialisasi pada para santri generasi muda tentang siapa itu NU serta Ke Aswajaan
Lanjutnya, “Kegitan ini bertujuan untuk menangkal upaya radikalisme yang bersumber lewat berita bohong atau hoak,yang maak di media sosisal, itu jelas membahayakan keutuhan NKRI. dan mengingatkan kembali prinsif – prinsif ajaran Islam yang sunah wal ja’maah telah di ajarakan oleh para Ulama. Pada dasarnya NU tradisi NU adalah Dakwah Islamiah yang di akulturasikan dengan budaya masyarakat Indonesia.”Ucap Ahmad Sobari Al Fauzi.
Kepala Desa Cimeuhmal Toto Haerudin menyampaikan terima kasih kepada panitia acara serta ponpes Al-Munaar para Pimpinan ponpes ketua MUI Kecamatan Tanjungsiag, Musfika Tanjungsiang serta yang hadir di acara Seminar ini, kami berharap hasil dari output seminar ini akan berdampak pada apa yang di harapkan khusussnya tentang Keaswajaan islam yang damai.,’ tandasnya
Sambungnya inti dari tujuan acara ini agar generasi muda kita serta tokoh agama bisa bersama – sama untuk memajukan baik itu sumberdaya manusia yang Cerdas yaitu Santri yang bisa membanggakan. Yang bisa berkontribusi pada kemajuan tentang Keislaman serta pembangunan khususnya Desa Cimehmal umumnya kecamatan Tanjungsiang, ”harap kades.
(Gerry)
