SUMSEL,LENSAJABAR.COM – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sampai saat ini masih tetap menjadi program primadona yang sangat dinanti oleh masyarakat, yang menginginkan desanya maju seperti desa lain, seperti memiliki akses jalan yang baik, penerangan yang cukup, sarana rumah ibadah dan sekolah yang layak, serta berbagai fasilitas sosial kemasyarakatan yang memadai. Seiring berjalannya waktu, sejarah mencatat implementasi dan peran nyata bakti TNI kepada rakyat melalui TMMD atau TNI Manunggal Membangun Desa, begitu sangat dirasakan manfaatnya oleh rakyat.
TMMD, yang dahulu dikenal dengan istilah AMD atau ABRI Masuk Desa, merupakan sejarah yang terus berlangsung dan terukir di hati masyarakat hingga saat ini. Dari TMMD, ada jejak pengabdian TNI dalam sendi-sendi kehidupan masyarakat, yang terwujud melalui program bakti sosial, karya bakti, penyuluhan sosial, pembangunan infrastruktur (sarana dan prasarana di pedesaan) serta berbagai kegiatan sosial lainnya yang dilaksanakan semata untuk mengatasi kesulitan-kesulitan rakyat di seluruh pelosok negeri.
Melalui program TMMD, TNI menjadi leading sector dalam mengentaskan ketertinggalan pembangunan di berbagai wilayah, dengan program yang tersusun secara terpadu dengan melibatkan pihak Pemerintah Daerah setempat, POLRI, instansi terkait dan seluruh komponen masyarakat di daerah sasaran.
Program TMMD merupakan salah satu program yang terus dilaksanakan secara konsisten. Dengan seluruh catatan keberhasilan dalam mendorong percepatan dan pemerataan pembangunan di daerah, terutama daerah terdepan, terluar, dan terpencil, TMMD sampai saat ini tetap relevan untuk dilaksanakan. TMMD hadir bukan sebagai program gagah-gagahan atau pengambilalihan tugas instansi lain oleh TNI, namun jauh lebih kepada filosofi yang ada bahwa TNI hadir dan berjuang bersama rakyat untuk mengatasi berbagai kesulitan dan permasalahan, terutama yang berkaitan dengan pembangunan sarana dan prasarana wilayah pedesaan.
TMMD ke-108 di wilayah Kodim 0402/OKI
Seperti pada pelaksanaan TMMD ke-108 tahun 2020 di wilayah Kodim 0402/OKI Sumatera Selatan, mempunyai tiga sasaran fisik, yaitu pembangunan jalan yang menghubungkan Desa Sarang Lang dan Desa Pulau Negara, renovasi Masjid Nurul Huda di Desa Sarang Lang dan renovasi Masjid Nurul Qolbi di Desa Pulau Negara.
Selain sasaran fisik, TMMD ke-108 juga melaksanakan kegiatan dengan sasaran non fisik diantaranya penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara, Penyuluhan Agama, Penyuluhan Kesehatan, Penyuluhan Pertanian, Penyuluhan Hukum dan Kamtibmas, Penyuluhan Narkoba, Penyuluhan KB, dan juga Penyuluhan Kehutanan.
Harapan Masyarakat
Hasil diskusi penulis dengan beberapa masyarakat, ternyata masyarakat yang selama ini belum terjangkau dan tersentuh pembangunan daerah, menumpuhkan harapan besar terhadap program yang dipelopori oleh TNI yakni TMMD atau yang dulu dikenal dengan AMD.
Melalui program TMMD, masyarakat sadar akan mendapat efek berantai yang sangat menguntungkan bagi kemajuan daerah dan masyarakatnya, seperti pembukaan akses jalan yang tidak hanya berujung pada kelancaran transportasi semata, tetapi juga akan berdampak pada kelancaran distribusi sembilan bahan pokok, peningkatan pendapatan masyarakat karena hasil perkebunan akan lebih mudah dikeluarkan, dan masih banyak lagi. Bahkan bukan itu saja, yang lebih dirasakan masyarakat adalah tumbuhya semangat baru untuk bisa hidup sejahtera setelah daerahnya tidak lagi terisolir dan meningkatnya kepercayaan masyarakat kepada pemerintah dan TNI khususnya.
Seperti Yati salah satu warga Asal Desa Pulau Negara, Kabupaten Ogan Ilir (OI), menceritakan bahwa hadirnya TMMD sangat bermanfaat bagi dirinya dan warga lainnya, mereka merasa ada perhatian dan harapan baru untuk menata taraf kehidupan karena akses jalan sudah bagus pasca diperbaiki oleh prajurut TNI, dan dengan semakin baiknya akses jalan, secara otomatis akan berdampak banyak terhadap sendi-sendi kehidupan lainnya.
Sebelumnya jalan sepanjang kurang lebih 1,8 kilometer yang menghubungkan dua desa sangat memprihatinkan, namun berkat ada kegiatan TMMD ke-108 tahun 2020, maka akses jalan menjadi terbuka dan memberi harapan baru bagi kedua desa. Menurutnya dengan terbukanya akses jalan tentu akan membantu warga masyarakat untuk mengeluarkan hasil pertanian, akan membuka akses informasi, sehingga secara tidak langsung akan mensejahterakan masyarakat dalam berbagai bidang. Bukan hanya itu saja selama masa TMMD, masyarakat juga merasa terbantu untuk mendapatkan wawasan dengan penyuluhan KB Kesehatan, Bimbingan Hukum.
Sementara Yancik. Z, S.Pi., Kades Pulau Negara, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Jajaran TNI dan semua yang terlibat dalam TMMD yang telah memilih desanya sebagai tempat dilaksanakan kegiatan, sehingga desa yang ia pimpin kedepan akan memiliki harapan untuk bisa bersaing dengan desa lainnya. Selama ini kata Yancik, untuk keluar dari desanya sangat sulit karena akses jalan masih terbatas dan itupun kalau hujan tidak bisa dilewati karena selain kecil juga licin, namun sejak ada TMMD akses jalan lebih terbuka dan luas. Mudah-mudahan melalui program TMMD kedepannya Desa Pulau Negara akan semakin maju, masyarakat akan semakin mudah mengakses pendidikan di kota, sehingga mampu bersaing dengan daerah lainnya di Sumsel.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh pengurus Masjid Nurul Huda di Desa Sarang Lang, Turis, ia mengaku sangat senang karena masjid yang ada di desanya saat ini sudah sangat layak dan bersih, setelah dibedah oleh Prajurit TNI melalui program TMMD, sehingga untuk beribadah sangat nyaman dan tidak bocor lagi.
Ini bukti TNI dekat dengan rakyat, tak dipungkiri bahwa TMMD adalah bagian yang tak terpisahkan dalam pewujudan sejati kemanunggalan TNI bersama rakyat yang saling harmonis dan terikat erat satu sama lain tanpa batasan apapun dan semakin membuktikan juga bagaimana makna sesungguhnya bahwa rakyat adalah ibu kandung TNI.
Kepedulian dan pengabdian TNI melalui TMMD adalah fakta yang tidak terbantahkan oleh siapapun juga. Melalui TMMD pula, kelak akan membuka peluang bagi rakyat untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik lagi di masa depan. Semangat menyambung hidup akan membekas dari kebersamaan dengan prajurit selama masa TMMD berlangsung dan menjadi motivasi rakyat untuk bergerak maju dalam memperoleh penghidupan yang lebih baik lagi.
Harapan yang akan membekas, TMMD bukanlah hanya kegiatan seremoni atau cuma menjadi peninggalan sejarah semata, namun akan selalu menjadi sejarah bangsa yang tak lekang oleh waktu, dan merupakan bakti TNI yang berharga dan sangat dinanti-nanti kehadirannya oleh rakyat di setiap jengkal tanah air. Kelak harapan rakyat akan terwujud melalui bakti TNI pada program TMMD mendatang, semoga TMMD akan selalu menjadi pengobat rindu bagi masyarakat yang mencintai prajurit untuk hadir di depan rumahnya memberi semangat menatap esok yang lebih baik. Maju terus TMMD untuk memenuhi asa rakyat merajut mimpi akan perubahan. (Kolonel Inf Djohan Darmawan – Kapendam II/Sriwijaya)