Masyarakat KP Darmaga Tonggoh Desa Darmaga Merasa Kecewa Atas Pembangunan Gedung BPKBM

Balai Pelatihan

SUBANG, LENSAJABAR.COM – Pelaksanaan Realsasi Dana Desa untuk Pembangunan Balai Pelatihan / Kegiatan Belajar Masyarakat ( BPKBM) di Kp. Darmaga tonggoh RT 01/02 Desa Darmaga menuai Kekecewaan di masyarakat, hal tersebut di Paparkan salah seorang pekerja gedung BPKBM kepada Lensajabar.com dikediamannya, Senin (28/10/2019).

Kami atas nama masyarakat Kp.Darmaga tonggoh merasa kecewa dengan pelaksanaan pembangunan gedung BPKBM dengan besaran Dana sekitar Rp. 79.000.000 ,- dan masa kerja 60 hari kerja , dengan ukuran bangunan 8 X 6 m2, ini banyak kebohongannya, karena dari tahap awal hingga pelaksanaannya Pembangunan sudah menyalahi aturan serta di duga ada penyelewengan Dana dan kini jadi polemik dan pertanyaan di masyarakat ,” ucap ujang Utom.

Ada beberapa hal yang kami pertanyakan yaitu janji Kades sewaktu Kampanye jelas komitmen kades pembangunan gedung BPKBM dari tahap awal / nol tapi pelaksanaannya malah rehab, terus berita acara perubahan tidak jelas kami tidak di beri tau, lalu tentang Pembentukan TPK yang tidak di laksankan, Bisteknya tidak ada, Papan di RAB tertulis Pembangunan tiba – tiba kalimatnya di tutup dengan kertas dan di ganti dengan kalimat Rehab, lalu membelian bahan – bahan material seperti genting, serta kayu, jelas kami tau pembelian genting dan kayu itu bohong, karena genting yang di gunakan genting bekas bangunan ini, serta papan katanya 1 kubik tapi hanya 6 lembar, papan yangbdi pakai itupun minjam dari mesjid, kami warga masyarakat kekecewaan atas apa yang di lakukan oleh TPK ( Tim pelaksana Kerja) serta kepala desa yang seolah – olah sengaja membiarkan ketidak beresan yang terjadi di lapangan.” Papar Ujang Utom.

hal senada di sampaikan salah satu warga sekitar yang tidak mau di sebutkan namanya” semua apa yang di sampaikan oleh kang ujang utom di atas memang benar adanya jadi bukan rekayasa untuk menjelek – jelekkan siapun, ini apa adanya namun kami menantikan realisasi dari janji kepala desa, kenapa tidak konsisten dengan janji politiknya dikala dia sampaikan janji politiknya sewaktu kompanye, jauh dari harapan apa yang di inginkan dengan janjinya kepala desa malah berbuah kekecewaan.” katanya.

saat di mintain keterangan hasil monev dari kecamatan pihak moven kecamatan menuturkan” kami dari tim monev kecamatan hingga kini masih mengecek serta memintai keterangan dari pihak TPK. langkah yang lainnya kami akan berkoordinasi dengan Tim pendamping yang kemaren tidak bisa ikut karena sakit, pastinya kami akan kembali mengecek ke lapangan” teganya. ,” tandasnya.(Gerry)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *