PALEMBANG, LENSAJABAR.COM – Menanggapi maraknya kejadian pembunuhan di kota Palembang dalam beberapa hari terakhir, hingga menyebabkan korban meninggal dunia dengan luka tusukan sampai luka tembak, Praktisi hukum, Federasi Advokat Republik Indonesia (FERARI) Sumatera Selatan angkat bicara, Rabu (22/07/2020).
“Untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti itu, hendaknya Kamtibmas di masing-masing wilayah harus ditingkatkan. Jalinan kerjasama yang baik antara masyarakat, Ketua RT setempat, Lurah, Camat, Babinsa dan Bhabinkamtibmas sangatlah penting,” jelas Ketua DPD FERARI Sumsel, Suwito Winoto didampingi Ketua DPC Palembang, Joni YAP, saat diwawancarai Media.
Peristiwa pembunuhan dan kejahatan akhir-akhir ini memang membuat masyarakat prihatin. Dengan mengaktifkam kembali Siskamling Kampung, keamanan dan kenyamanan milik dan tanggung jawab bersama.
“Menurut kami, Siskamling Kampung menjadi alternatif menunjang untuk kamtibmas. Kita tidak harus menunggu pihak kepolisian yang menindak, tapi warga juga mempunyai tanggung jawab yang sama dalam menjaga keamanan kampung. Selain itu, pemecahan permasalahan dalam rumah tangga, salah paham dengan tetangga bisa diselesaikan dengan bhabinkamtibmas atau babinsa,” ujarnya.
Ditambahkan Suwito, semoga tidak terjadi lagi tindak kriminal seperti ini di kota Palembang.
“Mudah-mudahan ini jadi satu pelajaran kedepan, yang meningkatkan sistem keamanan siskamling dan Kamtibmas di Kota Palembang. DPD FERARI Sumsel dan DPC FERARI Kota Palembang dan LBH FERARI Sumsel, siap membantu siapapun yang membutuhkan bantuan hukum, gratis tanpa dipungut biaya,” pungkasnya. (Rezaf).