SUMSEL,LENSAJABAR.COM – Setelah mengikuti rangkaian kegiatan latihan Pam VVIP selama dua hari,yang lalu diawali pada hari rabu yang lalu dan mengikuti rangkaian materi berupa teori dan latihan berupa drill yang bersifat tehnis ataupun drill taktis. Tepatnya pada pagi ini kegiatan latihan Pam VVIP dilanjutkan dengan Drill tempur dengan peranggapan yang sebenarnya.dimana Kepala negara melaksanakan kunjungan kerja ke provinsi sumatera Selatan dan prosedur Pengamanan VVIP seorang kepala negara langsung dipraktekan.Kegiatan ini dilaksanakan di Komplek Jakabaring Sprot City Jl. Gubernur H. Bastari Kel. Silaberanti Kec. Jakabaring Palembang dengan menggunakan venue-venue yang ada di kompleks Jakabaring sebagai simulasi lokasi bandara,safe house,sasaran yang dituju dan tempat yang lainnya.
Tepat pukul 10.00 Wib kegiatan Aplikasi Latihan VVIP Kodam II/Swj selesai, dilanjutkan dengan kegiatan evaluasi dari penyelenggara dan diambil oleh Asops Kasdam II/Swj.Kolonel.Inf.Michel Asmi.Banyak hal hal kurang yang dijadikan kaji ulang dari kegiatan latihan tersebut untuk perbaikan pada kegiatan yang akan datang ataupun untuk kesiapan pada kegiatan yang sebenarnya nanti.
Dalam amanatnya Pangdam II/Swj yang dibacakan oleh Asisten Operasi Kodam II/Swj mengutarakan selamat kepada para peserta latihan yang telah berhasil mengikuti latihan ini dengan baik, semoga ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh, dapat menjadi bekal yang bermanfaat dalam meningkatkan kualitas profesionalisme prajurit, guna mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas-tugas ke depan, yang semakin dinamis dan kompleks
Latihan pengamanan Very-Very Important Person (VVIP) yang telah dilaksanakan selama 3 hari ini dirasakan sangat singkat, namun saya yakin para peserta telah mampu menyerap dan menguasai semua materi yang diberikan, baik teori maupun praktek dengan baik, Kita memahami bahwa, keberhasilan pelaksanaan tugas, tidak hanya ditentukan oleh tersedianya alat peralatan tempur yang canggih dan modern, tetapi juga ditentukan oleh kualitas kemampuan atau profesionalisme para prajuritnya.
Untuk mencapai tingkat profesional yang diharapkan, para prajurit harus melalui suatu jenjang latihan bertahap, bertingkat dan berlanjut yang diprogramkan secara baik dan komprehensif, serta disesuaikan dengan perkembangan zaman
Peningkatkan kemampuan dan kualitas profesionalisme prajuritnya tercermin pada keahlian, tanggung jawab, kecintaan kepada pekerjaan dan kesetiaan kepada satuan serta disiplin yang tinggi dalam menjalankan setiap tugas yang diemban,
Selain itu, pada kesempatan ini juga Pangdam II/Swj berpesan, jangan berpuas diri dengan apa yang telah kalian capai hari ini. Sebagai prajurit profesional, kalian harus terus meningkatkan wawasan, kemampuan dan keterampilan melalui kegiatan belajar dan berlatih dengan penuh kesadaran dan kesungguhan. Karena hanya dengan belajar dan berlatih itulah yang akan dapat mengantarkan kalian menjadi prajurit yang handal dan profesional ujar Asops saat bacakan amanat Pangdam II/Swj. (Riyan)