MUBA,LENSAJABAR.COM – Tanggap Darurat yang dilakukan Pemkab Musi Banyuasin melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) nampaknya tak dapat dijadikan solusi bagi kondisi jalan Desa Tanjung Keputran menuju Desa Sialang Agung Kecamatan Plakat Tinggi Kabupaten Musi Banyuasin.
Hal ini berdasarkan pantauan awak media, terlihat jalan yang diperbaiki oleh Dinas PUPR Muba tersebut kembali Rusak Parah, akibatnya beberapa Kendaraan Roda 4 dan Roda 2 harus Antri bergiliran melewati Jalan Penghubung Dua Desa tersebut, pro dan kontra dikalangan masyarakat bertebaran baik di Media Sosial maupun telinga ke telinga.
Inovasi demi Inovasi yang ditimbulkan oleh Pemerintah Kabupaten Mudi Banyuasin nampaknya belum menyasar sepenuh kepada Pelosok Daerah, hal itu terlihat dari Infrastruktur jalan yang masih belum tersentuh pembangunan.
Salah satu Masyarakat Desa Tanjung Keputran Ahmad Toding saat dikonfirmasi awak media mengatakan, Masyarakat sangat berharap dengan pihak pemerintah untuk segera di cor beton lah jangan tanggap darurat seperti itu, kalau seperti itu malah lebih parah bisa bisa untuk dilalui lebih susah dari pada kemaren.
“Saya sebagai masyarakat kasian dengan anak-anak sekolah yang melalui jalan itu sampai sekolahan baju kotor semuanya, besar harapan kami kepada bupati Muba untuk menganggarkan jalan tersebut biar bisa cor beton, kami mengharapkan yg kata nya Muba maju berjaya sesuai Visi Misi Muba,” ungkap Toding, Jumat (14/02/2020).
(Riyan)