Kelurahan Mekarjaya dan Laz Zakat Sukses Gelar Lounching Program RW Zero Stunting

DEPOK, LENSAJABAR.COM – Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama dalam 1000 hari pertama kehidupan yang menyebabkan pertumbuhan tinggi badan tidak sesuai dengan usianya. Dalam jangka panjang, stunting dapat berdampak pada terhambatkan perkembangan kecerdasan otak dan motorik pada anak serta berpengaruh terhadap risiko menderita penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi. hingga obesitas.

Untuk itu, pemerintah baik pusat maupun daerah terus menggencarkan program penurunan stunting hingga ke tingkat lingkungan RW, termasuk juga di Kota Depok.

Seperti diketahui, untuk Depok adalah pemerintah kota yang penurunan stunting tercepat di provinsi Jawa Barat.

“Program dan strategi yakni edukasi untuk calon pengantin dalam waktu 1000 hari dan ini harus terpenuhi, maupun edukasi kepada orang tua dan juga dukungan gizi,” ucap plt Camat Sukmajaya, Diah Sadiah, Kamis (6/10/2022) di Graha Bunga Tanjung, Depok.

Ia menambahkan, bahwa apa yang telah dilakukan ini merupakan kolaborasi hingga tercipta penanganan stunting hingga zero stunting.

“Saya juga apresiasi kepada semua stakeholder yang telah bekerjasama membantu hingga terlaksananya kegiatan ini,” ucapnya.

Oleh karena itu, dalam rangka untuk meningkatkan program penurunan stunting di kota Depok, LAZ Zakat Sukses bekerjasama dengan kelurahan Mekarjaya me-Launching Program RW Zero Stunting di Kecamatan Sukmajaya.

“Kami berharap agar kota Depok menjadi kota yang zero stunting, karena memang harapannya anak-anak adalah penerus bangsa,” ucapnya.

Sementara, Lurah Mekarjaya, Nelda Purnadhia mengatakan bahwa kerjasama kelurahan Mekarjaya dengan LAZ Zakat Sukses bukan hanya program stunting, tapi ada beberapa program-program lain termasuk juga di Posyandu.

“Selain program stunting, LAZ Zakat Sukses juga bekerjasama dengan pemberian gizi kepada anak-anak di lingkungan kelurahan Mekarjaya,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Direktur LAZ Zakat Sukses, Sunarto Zulkifli mengatakan, ini adalah program, untuk mengambil langkah dalam bagian berkiprah demi kelangsungan masa depan bangsa.

“Semoga apa yang sudah kami berikan dan jalankan ini bermanfaat bagi kesehatan anak-anak yang membutuhkan,” ucapnya.

Sunarto menambahkan, langkah kecil ini semoga dapat diikuti oleh beberapa stakeholder lain.

Salah satu RW Mekarjaya dengan penurunan stunting secara signifikan yakni RW 02. RW 02 ini menjadi RW teladan dalam penanganan stunting (Zero Stunting) di Kecamatan Sukmajaya.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain, Kasdivif 1 Kostrad Brigjen TNI Binsar Panjaitan, Kolonel Paisal Amri As Pers Divif 1/Kostrad, Kolonel Inf Aris Aster Divif 1/ Kostrad, Elly Farida Ketua TPPKK Kota Depok, Ibu Hotma Elvino Yudha Kurniawan Ketua Persit Kodim 0508/Depok, AKP Sutrisno Wakapolsek Sukmajaya, Kapten Inf Iswadi selaku Danramil 03 Sukmajaya (yang dalam hal ini mewakili Dandim) dan Dr Anita Kepala Puskemas Sukmajaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *