LEBAK, LENSAJABAR.COM — Angkat kearifan lokal, Abdurrhosyid selaku Owner kedai kopi Cak Alief berniat mendongkrak kwalitas kopi lokal terbaik asli Lebak sebagai kopi khas yang memililiki nilai ekonomis tinggi.
Sementara dalam proses yang dilakukan saat ini, Abdurrhosyid menggunakan kopi Jenis arabika, robusta yang berasal dari kawah ijen.
Kedepannya pihaknya akan mengembangkan kopi lokal asli Lebak, sebagai kopi unggulan yang akan diracik dalam setiap penyajiannya.
Menurutnya, untuk memenuhi kebutuhan kopi saat ini, pihaknya menggunakan kopi terbaik kawah ijen sebagak kopi terbaik di jember.
“Dari kedai kopi ini, kita berencana untuk menciptakan bagaimana caranya agar kwalitas kopi lokal asli Lebak memiliki daya saing dan memiliki nilai ekonomis cukup tinggi,” katanya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, untuk menghasilkan kwalitas kopi terbaik dirinya memiliki metode dan tekhnik khusus dalam meraciknya, untuk menjadikan hasil kopi terbaik, dan selanjutnya diolah menjadi kopi unggulan terbaik yang mutlak sebagai kopi asli Lebak.
“Untuk saat ini kita masih mengunakan kopi Kawah ijen Banyuangi, Bondowoso, Jember, Dampit, Malang, Garut, Aceh, Toraja, Medan dan varian kopi Nusantara lainnya, kedepannya saya ingin mengangkat dan melatih petani lokal Kabupaten Lebak agar bisa bersaing dengan petani-petani Nusantara. Untuk itu, kami selaku owner kedai kopi Cak Alief sangat membutuhkan dukungan dan masukan dari Pemerintah Kabupaten Lebak dalam mengangkat kearifan lokal yang ada di wilayah Kabupaten Lebak.( NA)