Indro Purwoko Membuka Langsung Kegiatan Pra Rekonsiliasi Laporan Keuangan dan BMN

PALEMBANG, LENSAJABAR.COM – Sebagai upaya mengoptimalkan validasi dan akurasi data yang disajikan dalam laporan keuangan, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan (Kemenkumham Sumsel), menggelar kegiatan Pra Rekonsiliasi Data Laporan Keuangan dan Pemutakhiran Data BMN Semester I Tahun 2021, Senin (27/6/2021).

Tampak hadir juga dalam pembukaan ini, yakni Kepala Divisi Administrasi (Kadivmin), Rifqi Adrian Kriswanto, Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kemenkumham Sumsel, Dadi Mulyadi, dan beberapa Kepala UPT di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel.

Bacaan Lainnya

Pra Rekonsiliasi ini merupakan agenda penting dengan tujuan untuk menyamakan data laporan keuangan periode semester I tahun anggaran 2021 pada aplikasi Sistem Informasi Manajemen Akuntansi Keuangan Barang Milik Negara (SIMAK BMN) dan Sistem Akuntansi Instansi Berbasis Akrual (SAIBA) dengan data pada E-Rekon di tingkat satuan kerja dan wilayah.

Prarekon diawali dengan laporan ketua panitia pelaksana kegiatan oleh Kepala Bagian Umum (Herman Sawiran), dilanjutkan paparan Kakanwil Kemenkumham Sumsel, Indro Purwoko yang sekaligus membuka secara resmi kegiatan ini.

Pada kesempatan ini, digelar juga pendamping RKBMN dari Sekretariat Jenderal, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, dan Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia yang berlangsung secara virtual.

Kakanwil Kemenkumham Sumsel, Indro Purwoko mengatakan, dilaksanakannya kegiatan pra rekonsiliasi adalah untuk menghasilkan laporan keuangan Kemenkumham yang transparan, akuntabel, dan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP), serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good government).

Indro menyebut, bahwa pra rekonsiliasi ini merupakan upaya untuk mempertahakan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) bagi Kementerian Hukum dan HAM, yang telah diraih lima tahun berturut-turut hingga Tahun 2020.

“Saya harap kepada para peserta rekonsiliasi, agar dapat bekerja dengan sungguh-sungguh, memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, agar hasil yang kita harapkan bersama dapat mempertahankan opini WTP untuk tahun 2021,” ujar Kakanwil saat ditemui di Hotel Arya Duta, Palembang.

Terpisah, diketahui, kegiatan ini berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Dimana seluruh peserta operator SAIBA dan SIMAK BMN baik dari Kanwil maupun dari seluruh Satuan Kerja di Jajaran Kanwil Kemenkumham Sumsel, telah melakukan rapid test antigen, tentunya juga menjaga jarak dan wajib menggunakan masker.(*).