‎Dirut Pesona Kahuripan Group: Program Subsidi, Wujudkan Mimpi MBR Memiliki Rumah

Bogor, Lensajabar.com – Perumahan subsidi yang saat ini sedang dijalankan menjadi program prioritas nasional oleh Presiden Prabowo Subianto. Program tersebut adalah program yang sangat relevan dan visioner.

‎Direktur Utama Pesona Kahuripan Group, Angga Budi Kusuma mengatakan bahwa program rumah subsidi ini dapat mengatasi backlock perumahan yang ada di Indonesia. Karena program rumah subsidi ini adalah menjadi salah satu yang dipilih oleh MBR dalam mewujudkan mimpinya untuk memiliki rumah.

‎”Banyak sekali faktor yang mendukung bagi MBR untuk memiliki rumah, seperti angsuran yang terjangkau, banyaknya kemudahan-kemudahan, seperti BPHTB, PPN gratis, kuota ditambah. Namun begitu ada faktor yang menghambat tentunya terkait permasalahan yang sifatnya birokrasi, seperti SLIK OJK, hingga MBR-MBR yang ingin mengambil rumah subsidi tidak terhambat dan bisa mengambil haknya dan bisa dibantu,” katanya.

‎Dirinya berharap lembaga terkait dapat menyelesaikan permasalahan ini agar MBR dapat mengambil haknya, sehingga menjadi solusi mengatasi backlock perumahan subsidi yang ada di Indonesia agar membantu pertumbuhan ekonomi, karena secara tidak langsung akan menumbuhkan roda perekonomian UMKM – UMKM serta ekonomi lainnya serta menciptakan lapangan pekerjaan yang masif. Mari sama-sama kita gorong-royong untuk kebaikan, agar ekonomi dan kesejahteraan kita melambung tinggi melalui program perumahan ini.

‎Dikesempatan ini juga, dirinya mengungkapkan rasa syukur setelah presiden Prabowo berkunjung ke proyek perumahan Pesona Kahuripan 10, berdampak baik dan penjualan meningkat.

‎”Alhamdulillah, usai bapak Presiden Prabowo berkunjung ke proyek kami, penjualan kami meningkat secara signifikan, hingga dalam satu bulan ini peminat rumah subsidi sudah mencapai 1.000 unit. Ini menjadi motivasi saya untuk terus berkarya dan menumbuhkan keyakinan sayaa yang sangat luar biasa. Saya akan buktikan kepada negara, terutama kepada bapak presiden Prabowo yang sudah percaya mengunjungi proyek perumahan saya,” ungkapnya.

‎Disisi lain, Angga mengakui bahwa Gen Z (generasi Z) memang belum terlalu banyak menaruh minat untuk investasi di sektor perumahan atau mengetahui bahwa Gen Z punya hak di perumahan subsidi tersebut.

‎”Kita harus memikirkan caranya agar Gen Z mempunyai pemikiran bahwa mempunyai rumah adalah penting dalam kehidupan. Disinilah peran orang tua, untuk menyentuh anaknya  agar anaknya punya keinginan untuk memiliki rumah. Bahwa punya rumah itu penting,. Sebab, punya rumah itu ibarat istana untuk tempat istirahat melepas lelah dan meniti mimpi,” harapannya.


‎.

Pos terkait