BANDUNG,LENSAJABAR.COM – Didalam Sambutannya, Pangdam III/ Siliwangi Mayjen Tri Soewondono. Saya Mengadakan Coffee Morning di Makodam Jl Aceh No 69 Diruangan Silih Asah Silih Asih. Makodam lll / Siliwangi. Seluruh Dansektor, selain dari Kalangan Aktivis, dan penggiat. Serta dari unsur Media yang turut perduli terhadap lingkungan. turut menghadiri bersama sama (04/07).
Menurut Pangdam lll/Slw ”dalam Menangani Sungai citarum ini.hasil dari kerjasama kita semua..dari aktivis, serta waratwan dsri beberapa media massa. serta dari semua elemen, didalam pengawasan Dungai citarum harum untuk rekan – rekan wartawan tolong dibantu, harkat hidup untuk orang banyak yang ada disekitar sungai citarum harum.untuk kita buktikan kepada dunia luar bahwa dicitarum saat ini sudah berubah,jauh karena ikut andil dari peran budayawan, dan wartawan,selain dari akademisi serta elemen masyarakat semuanya.
Dan berterima kasih atas kinerjanya semua.elemen yang berperan untuk citarum harum ini.sehingga bisa seperti ini, didalam isi pemberitaannya bagus demi citarum harum, serta tolong dibantu juga didalam pengawasannya beritanya yang selalu posistif, agar lebih gaungnya serta baik terdengar nya di dunia luar.. Selain itu pangdam lll/Slw.telah memberikan penghargaan kepada tiga orang perwakilannya dari unsur BBWS Serta dari unsur media massa dan dari penggiat Citarum harum.
Didalam kesempatan ini, serta sekalian dengan halal bi halal, mohon maaf apabila kemarin belum sempat untuk kumpul berasama, selain adanya kesibukan, dan tolong untuk memberikan masukan . Untuk yang positif, apabila ada yang tidak baik tolong untuk dilaporkan ke saya, dan terima kasih banyak atas kesempatan ini, dikarenakan didalam kegiatan citarum harum ini akan terus di awasi.
Selain besar nya sungai, citarum sendimentasi serta sampah,nya, akan selalu di awasi semuanya, akan pastinya kita selalu akan lebihgiat untukbekerja, dan saya berjanji dalam visi dan misi jawa barat untuk lebih baik lagi, tentang masalah danabantuan sekitar 1,4 Trilyun yangdari luar, saya sendiri kurangtahu persisnya ” pungkasnya Panglima. (T60).