MUBA,LENSAJABAR.COM – Warga perumahan Villa Bukit Sejahtera di Blok C Kelurahan Kayuare Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan, kaget dengan kedatangan beberapa orang anggota polisi dan di bantu warga menyamberi sebuah rumah di Blok C4 nomor 23, dengan meminta pada yang ada di dalam rumah untuk membukakan pintu.
Ternyata di dalamnya diduga ada perbuatan perselingkuhan antara dua insan yang bukan muhrimnya.
Dari penyelusuran awak media, Skandal ternyata rumah yang di datangi petugas dan warga adalah milik AR, namun dia tidak bertempat tinggal di rumah tersebut.
AR tersebut adalah ASN menjabat kepala Sekolah Dasar (SD) negeri di kecamatan Sanga Desa kabupaten Muba, dia digerebek bersama Wanita Idaman Lain ( Wil) berinisial W guru honor di SMPN 5 Sekayu oleh keluarga istrinya bersama dengan pihak polsek sekayu.
Didalam penggerbakan tersebut W didapatkan bersembunyi di dapur dibawah tempat masak dengan pakaian buju putih androk hitam yang menunjukan sedang berseragam kerja.
menurut pengakuan dari tokoh masyarakat setempat rumah yang di gerbak tersebut milik AR, tetapi AR bukan bertempat tinggal di rumah tersebut, pengerbakan itu di lakukan oleh keluarga istri AR yang meminta bantuan pada petugas polisi, dan keduanya dibawah ke polsek sekayu,” bebernya.
Lanjutnya yang melaporkan ke pihak polisi adalah istri AR dan yang nyabut laporan istrinya juga. Sehingga permasalahannya dianggap selesai,” mereka di bawah ke polsek tapi berdamai caknya,” cetus sumber.
Dari investigasi Skandal dengan mendatangi SMP N 5 Sekayu dan menunjukan video penggerbakan salah satu guru/petugas di SMP N 5 membenarkan kalau yang kelihatan di video tersebut itu W, guru honor di SMP ini,” ungkapnya.
Namun sangat disayangkan kepala Sekolah SMP N 5 Sekayu tidak dapat di jumpai dengan alasan sedang ke Diknas, saat di konfirmasikan melalui WhatsAppnya hanya mendapatkan jawaban OTW.
kapolsek Sekayu IPTU Heri Supriyanto,S.H saat di konfirmasi Skandal melalui WhatsAppnya tidak mendapatkan jawaban.
kepala dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Muba Muzni Wijaya, di konfirmasi lewat WhatsApp nya mengatakan, “tunggu hasil pemeriksaan Inspektorat dan pihak Kepolisian,” ujarnya.
Disamping itu, kita juga sudah memanggill yang bersangkutan untuk dimintai keterangan tapi yang bersangkutan belum hadir, dan senin nanti akan kita panggil lagi
Kalau memang terbukti kebenarannya akan segera kita proses sesuai ketentuan yang berlaku.
“Coba tanya pihak polisi yang ikut
penggerbekan dan Memprosesnya.. menurut pihak polisi bagaimana.. tolong Infokan ke kami hasil pemeriksaan Polisi,” ungkapnya.
Dari catatan, skandal Oknum Kepala Sekolah (SD) berinisial AR , pada tahun 2018 di duga berselingkuh dengan yang masih berstatus istri orang guru honor salah satu Sekolah Madrasah di Kecamatan Sekayu berisial W, dan guru honor ini di pecat jadi guru honor, sampai sekarang kasusnya masih di proses di Inspektorat Kabupaten dan belum di tutup.
Belum lama ini di duga berselingkuh dengan guru honor di SMP N 5, dan kena OTT.
AR juga tercatat mendapat Peringkat I Kepala Sekolah terbaik di Kabupaten Muba. (Tim)
Bisa memuat berita online tidak tentang kasus saya pemecatan kaur di desa air balui, ini wa saya 085212686671 nanti saya kirim kan hasil wawancara saya dengan pak camat sanga desa serta kak nawi.