BANDUNG, LENSAJABAR.COM — Perlakuan tidak menyenangkan terjadi terhadap wartawan yang bekerja di salahsatu media Jawa Barat, di kediamannya Kp. Sekeandur RT 01/08, Kab. Bandung, Jawa Barat, Rabu (24/10).
Perlakuan ala premanisme diduga di lakukan oleh oknum yang mengaku ketua salah satu koperasi yang berdomisili di Cimahi.
Saat di konfirmasi oleh Lensajabar, korban yang bernama Indra Kurniawan memaparkan, awal mulanya pelaku menelpon pada Senin malam (23/10) yang mengatakan akan menarik unit sepeda motor miliknya.
“Mendengar hal tersebut, saya bingung karena tidak pernah melakukan kredit pinjam meminjam. Dan keesokan harinya, pelaku yang menelpon tersebut mendatangi saya beserta tiga rekannya yang lain, dan langsung melakukan intimidasi terhadap saya, mengancam dengan kepalan tangan seolah-olah akan memukul di hadapan istri saya yang sedang hamil tua,” ungkap Indra.
Indra mengakui, tidak cukup sampai disitu, pelaku menyeretnya di paksa keluar rumah hingga menyebabkan cidera di lengan kiri dan peristiwa tersebut di lakukan di depan warga.
“Saya berusaha mempertahankan kendaraan milik saya, karena tidak jelas alasannya kenapa harus di tarik,” ucapnya.
Atas perlakuan oknum ketua koperasi tersebut, Indra akan menindaklanjuti masalah ini ke ranah hukum dengan tuduhan perlakuan tidak menyenangkan, intimidasi dan atau penganiayaan, kejadian seperti ini tidak boleh terjadi lagi terhadap masyarakat yang lainnya karena negara kita merupakan negara hukum.
Masih kata Indra, setelah mereka tidak mendapatkan apa yang menjadi tujuannya, merekapun pergi dari rumahnya dan setelah itu pemilik kontrakan menyatakan, bahwa anaknya yang saat ini duduk di bangku SD kelas Empat, malam tadi sekitar pukul sebelas malam di bawa oleh empat orang tersebut dan kelihatan sangat ketakutan.(Red).