DEPOK, LENSAJABAR.COM — Memasuki batas pendaftaran para bakal calon (balon) legislatif hari ini, Selasa (17/7/18), Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kota Depok mengumpulkan balon legislatif untuk persiapan penyerahan pendaftaran Bacaleg ke KPU Kota Depok yang merupakan rekomendasi dari Partai Demokrat yang akan bertarung pada pemilu 2019.
Pengantaran berkas langsung dipimpin Ketua DPC Partai Demokrat Depok, Edy Sitorus yang didampingi para Bacaleg serta ratusan pendukung lainnya.
Edy Sitorus berpesan kepada para bacaleg agar hati-hati untuk jangan terlalu terbuka dalam memperkenalkan diri sampai Daftar Calon Tetap (DCT) dikeluarkan. Tapi jangan ragu-ragu untuk mempersiapkan diri.
“Yang terpenting selalu siap dan berhati -hati, sebab ini politik. Kawan bisa menjadi lawan,” tegasnya di KPU Depok.
Edy menambahkan, hingga saat ini berkas caleg yang diserahkan pihaknya sudah seratus persen, yakni 50 orang. Jumlah 50 Bacaleg ini sudah sesuai aturan, termasuk 30 persen kuota perempuan.
“Hampir semua Bacaleg ini merupakan kader partai semua. Mereka terdiri dari berbagai latar belakang profesi seperti, artis, pengusaha dan lainnya,” katanya kepada media.
Dengan 50 daftar Bacaleg yang sudah diserahkan, tidak ada catatan khusus dari KPU. Bahkan administrasi semua Bacaleg tersebut, sudah disebutkan KPU memenuhi syarat (MS). Disinggung mengenai kekuatan yang ada sekarang, dirinya optimis bisa meraih hasil sempurna.
Hitung-hitungannya dari dapil yang ada, pihaknya optimis bisa meraih kursi setiap dapil. “Target kita jadi pemenang. Kita yakin dengan kekuatan Bacaleg dan kader yang ada. Kami menargetkan 12 kursi di DPRD Depok,” katanya.
Salah seorang bacaleg, Syahril Kurniawan mengutarakan, dirinya ikut dan mengawal penyerahan berkas para Bacaleg, termasuk berkas dirinya yang ikut bertarung di dapil Sukmajaya, Kota Depok.
“Hari ini saya bersama 49 Bacaleg lainnya dari Partai Demokrat khususnya di Kota Depok akan langsung dan mengawal penyerahan berkas bacaleg ke KPU kota Depok. Saya berharap secara administrasi, saya dan beberapa bacaleg tidak ada masalah, disamping itu administrasi sekolah (ijazah) tingkat atas dan perguruan tinggi yang sesuai aturan harus di legalisir,” ungkapnya di kantor DPC Demokrat Depok, Jalan Tole Iskandar Depok.
Saat disinggung apa motivasi dan keinginannya untuk terjun menjadi bacaleg dari Kecamatan Sukmajaya yang meliputi : Kelurahan Abadi Jaya, Bakti Jaya, Cisalak, Mekar Jaya, Sukmajaya dan Kelurahan Tirta Jaya.
“Saya ingin turut serta peduli dan membangun kota Depok, khususnya untuk warga Depok. Seperti untuk memperluas lapangan kerja dan juga mandiri,” imbuhnya.(Is. Idris).
