BOGOR, LENSAJABAR.COM – Madrasah Iftidaiyah Matlha’ul Anwar Kecamatan Lewisadeng Kabupaten Bogor sudah tidak layak untuk digunakan kegiatan belajar mengajar.
Saat tim investigasi Forum Jurnalis Peduli Publik (FJP2) kelokasi terlihat jelas ada beberapa ruangan sudah rusak parah dan lebih parahnya atap ruangan yang terbuat dari kayu sudah tampak terlihat patah.
Menurut Farid Munawir selaku Kepala Sekolah bahwa bangunan ini sudah tidak layak dipakai Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) ada tiga (3) lokal yang sudah rusak.
“Tiga lokal yang belum bisa digunakan untuk kegiatan belajar mengajar kami sudah berupaya untuk melakukan pengajuan bantuan ke pemerintah pusat, pemerintah propinsi maupun daerah. Bahkan saya pernah mengajukan ke CSR Pertamina dan PT. Wijaya Karya (WIKA), tapi sampai saat ini belum ada respon baik dari pemerintah pusat, propinsi ataupun daerah,” ungkapnya kepada awak media.
Sementara, untuk ruang kelas yang sudah tidak digunakan lagi mulai dari tahun 2019 dan sampai saat ini sudah terbengkalai. Selama kurang lebih lima (5) tahun, kenapa?. Oleh karena itu dirinya berharap secepatnya meminta kepada dinas-dinas terkait untuk di realisasikan pengajuan pihaknya, karena ruangan tersebut semuanya sudah tidak layak untuk kegiatan belajar mengajar.
“Kami selaku pihak sekolah, yang ditakutkan bangunan ini ambruk disaat kegiatan KBM berjalan karena kayu atap sudah pada patah,” ucapnya lagi.
Selaku Kepala Sekolah, dirinya berharap agar pengajuan-pengajuan yang sudah dilakukan setiap tahun dapat terealisasikan di tahun ini demi keamanan dan kenyamanan peserta didiknya.
“Saya sangat berharap bangunan tersebut dapat segera terealisasi dengan pengajuan anggaran yang telah layangkan ke pihak terkait,” harap Farid. (Ayub).