MUBA,LENSAJABAR.COM – Kebakaran Hutan Kebun dan Lahan (Karhutbunlah) yang terjadi di Dusun 5, 8, 9 tepatnya Desa Muara Medak Kec. Bayung Lencir Kab. Musi Banyuasin masih terus berlangsung. Namun Satgas Karhutbunlah yang tergabung dari TNI, Polri, Manggala Agni, BPBD, dan Masyarakat Peduli Api (MPI) terus berjibaku memadamkan Api.
Api yang telah mendekati Permukiman Masyarakat, memaksa Satgas mengevakuasi Masyarakat untuk ketempat yang lebih aman. Forkopimda Muba yang ikut berjibaku pun dengan Sigap untuk Memeriksa Kesehatan, maupun Bahan Pangan untuk Masyarakat yang telah di Evakuasi.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Musi Banyuasin, guna mengantisipasi terjadinya ISPA akibat Asap Karhutbunlah. Sementara itu Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Musi Banyuasin pun terus mengaliri Bahan Pangan untuk Masyarakat yang telah di Evakuasi.
Hal tersebut senada dengan yang dilakukan oleh APDESI (Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia) Kabupaten Musi Banyuasin Kec. Babat Supat yang bekerjasama Menggalang dana untuk Membantu Masyarakat Desa Muara Medak Kec. Bayung Lencir dalam bentuk Bahan Pangan.
Kepala Desa Gajah Mati Kecamatan Babat Supat Suryanak melalui Pesan Whatappsnya mengatakan, “Kami APDESI Kabupaten Musi Banyuasin berinisiatif untuk menggalang bantuan untuk Saudara – saudara kita yang terkena Musibah di Desa Muara Medak Kec. Bayung Lencir, “Ujar Suryanak, Rabu (21/8/2019).
Lebih lanjut, “Semoga apa yang diberikan ini dapat meringankan Saudara- saudara kita disana yang terkena dampak Musibah Karhutbunlah, “Tandasnya. (RSP)
