BANDUNG,LENSAJABAR.COM–Karya fashion hasil seorang desainer Anne Avantie tidak dipungkiri telah menjadi tren, apalagi beberapa karyanya sering dipamerkan, termasuk dalam pameran karya anak negeri, PASAR TIBAN.
Pasar Tiban telah berlangsung dari 1 hingga Pasar Tiban 11 dimana produk yang dipasarkan oleh Anne Avantie melalui Pasar Tiban dan merupakan sebuah kepedulian yang melibatkan para UKM di sekitarnya serta griya kreatif karya para wanita dari Lembaga Pemasyarakatan (LP) Bulu, Semarang yang sudah berlangsung hampir 11 tahun lamanya. Ternyata apa yang dilakukan oleh Anne Avantie berhasil mendapatkan perhatian publik dan bahkan mampu menghadirkan puluhan ribu pengunjung di setiap terselenggaranya Pasar Tiban selama ini di beberapa tempat atau kota di Indonesia.
Pada setiap event yang diselenggarakan dalam rangkaian Pasar Tiban, Anne Avantie selalu mengusung tema-tema yang mengandung “Pesan Perdamaian”. Selain itu, di tiap-tiap kota tempat digelarnya Pasar Tiban, Anne Avanti selalu menghadirkan kegiatan-kegiatan peduli kasih di bawah Avantie Foundation misalnya seperti Berbagi Kursi Roda Kasih, Berbagi Tongkat Tuna Netra, Workshop, Kunjungan Sekolah Kejuruan, Pembinaan UKM, dsb.
Apa yang telah dilakukan oleh Anne Avantie dengan Yayasan Wisma Kasih Bunda, Yayasan Anne Avantie, Avantie Foundation, Anne Avantie Peduli Kasih, dan serangkaian kegiatan sosial kemanusiaan lainnya, telah mampu merangkai dengan begitu indahnya, sebuah industri fashion dengan kepedulian sosial yang telah menggurita di seluruh Indonesia.
Anne Avantie mengungkapkan sejenak saya menyadari ada gejolak jiwa yang begitu kuat. Ada energi dahsyat yang terkandung di dalamnya.. saya tidak mau kekuatan magma inspirasi ini kelak akan meletus dan hanya menyuburkan diri saya sendiri. Saya ingin lava letusan magma keaktifan, kreativitas, inspirasi dan karya saya menyuburkan ”Iahan” di sekitar saya.
Dan setelah menanti begitu lama, juga melalui lika-liku proses nan panjang, akhirnya Anne Avantie berikut management bisa merangkul sahabat jiwa di Bandung dan 23 Paskal Mall-lah yang terplih menjadi tempat terselenggaranya dari Pasar Tiban 15, yakni yang berlangsung dari 23-28 Januari 2018.
Pada kesempatan kali ini di selenggarakan di 23 PASKAL Bandung kota kali ke 2 (dua) yang dibuka o|eh Dr.Netty Prasetiyani, M.Si ketua Dekranasda Jabar.
Tema ”KAMPOENG BAROE” ,diharapkan menjadi sebuah tema yang memberikan energi kreatif bagi dunia industri dalam membuka tahun di awal 2018.
”KAMPOENG BAROE” memberikan suatu harapan baru,dengan sebuah mimpi untuk maju dan berkembang.Kesatuan jiwa pelaku industri kreatif di Indonesia memeriukan pilar peyangga memperkokoh para UKM dan Bandung menjadi Pilarnya.
Selain itu Pasar Tiban, juga hadir Parade Taoen Baroe” yang akan di gelar pada tanggal 26/01/2018.
Dengan menghadirkan model-model profesional serta para publik figur dan pecinta fashion Bandung acara rutin ini memberikan suatu penyegaran bagi dunia fashion dan juga untuk memberikan kontribusi pada dunia mode Jawa Barat.
Anne Avantie sengaja memilih Bandung sebagai tempat berbagi inspirasi Karya & Cinta yang kedua kaiinya sejak Pasar Tiban 4 di Paris Van Java. Banyaknya perhatian juga antusiasme masyarakat Bandung terhadap ragam karya Anne Avantie yang menggugah hati Anne Avantie untuk dapat memamerkan karya sahabat UKM ke kota Bandung, dalam Pasar Tiban 15 Kampoeng Baroe tersebut, Anne Avantie akan membagikan berbagai acara untuk para pecinta karya Anne Avantie termasuk parade show serta beberapa talkshow yang inspiratif.
Banyaknya dukungan sehingga acara ini terselenggara berkat kerjasama yang terjalin antara Anne Avantie dan beberapa pihak seperti 23 Paskal Mall, 0V0, lbu lrmi dari Roemah Batik Toean Njonja, Natasha, Sritex, Tolak linu ,Sequis , Hati gembira, LtPro.Dukungan yang tidak hentihenti di berikan oleh sahabat jiwa di kota Bandung juga memberi semangat baru dan gelar Pasar Tiban 15 Kampoeng Baroe. Baroe yang disuguhkan sebagai pemetik awal Pasar Tiban ke 15 ini diharapkan dapat menghadirkan nafas baru dalam dunia mode, juga dunia kreatif pada umumnya dengan menghadirkan karya-karya terbaik dari UKM di Indonesia juga ragam mahakarya dari Anne Avantie.(VIZZ)



