Akibat Laka Lantas di Jalur Sukabumi, Satu Orang Alami Luka Parah

SUKABUMI, LENSAJABAR.COM — Telah terjadi kecelakaan di ruas jalur kota Sukabumi tepatnya diwilayah kelurahan Hilir kecamatan Baros sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (9/5).

Diduga akibat tidak terkontrolnya antara dua kendaraan mio bernomor polisi  F 5157 SJ dengan kendaraan Honda Supra 125 bernomor polisi F 2989 QQ yang dikendarai oleh saudara Dede Bagja,  yang beralamat di Jalan Pemuda 1 Rt. 006/005 Kelurahan Citamiang Kecamatan Citamiang Kota Sukabumi dan kendaraan Honda Supra 125 bernomor polisi F 2989 QQ,  yang dikendarai oleh  Saudara Sarip, yang beralamat Kp.  Cipeeut Rt. 001/008  Kelurahan Wangunreja Kecamatan Nyalindung Kabupaten  Sukabumi.

Menurut keterangan saksi mata setempat  sebut saja Irwan (46), yang tidak sengaja saat itu berada di TKP mengatakan, “bahwa salah satu motor yang dikendarai oleh saudara Sarip kendaraan bermotor Honda Supra 125 nopol F2989QQ  berboncengan dengan ibu dan anaknya berkendara dari arah selatan (bawah)  , yaitu jalan alternatif dari jalan Balandongan menuju arah Jalur , kendaraan bermotor Mio nopol F5157SJ tiba – tiba muncul dari arah timur tepat di jalur terminal yang hendak ke arah Timur,” ungkapnya saat di hampiri awak media lensajabar.com

Sementara, menurut keterangan korban Dede Bagja  berkendaraan Mio,”saya kaget ada motor dari arah bawah ,saya ngga sempet menghindar akhirnya kecelakaan tadi tak terhindari”, ungkapnya sambil menahan sakit 

Tak butuh waktu lama Petugas kepolisian resort Baros yang sedang melakukan Patroli Jalan akhirnya mengetahui kejadian tersebut langsung menghampiri kejadian laka tersebut dengan sigap membawa kedua korban kerumah sakit terdekat 

Ungkap Aiptu Edi setelah pemeriksaan ke rumah sakit, dari dua korban itu ada Satu korban yang lukanya lumayan  parah di telapak kaki kanan, dengan luka Sobek serta harus ada penanganan khusus dari pihak RS berbeda dengan korban satu lagi saudara Dede yang saat itu juga di sarankan untuk ikut juga ke rumah sakit,  namun saudara Dede menolak untuk ikut, mungkin merasa tidak terlalu parah luka nya. (Hendra Sofyan).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *